Syuting Perdana Film Horor “Waru”, Executive Producer Dewi Amanda: Mudah-mudahan Filmnya Meledak

Syuting Perdana Film Horor “Waru”, Executive Producer Dewi Amanda: Mudah-mudahan Filmnya Meledak

BERBICARA mengenai Film Horor, kita ketahui bahwa industri Film Horor Indonesia saat ini terus mengalami peningkatan.

Bahkan Film Horor ini salah satu film yang sangat diminati masyarakat Indonesia, hal tersebut cermin dari kepercayaan masyarakat, ketakutan, mitos, dan stereotip-stereotip yang beredar di tengah masyarakat.

Salah satu film horor yang di produksi bersama, dari rumah produksi AdGlow Pictures, Suraya Film dan Film Q Indonesia akan menyuguhkan tontonan Film Horor yang berjudul “Waru”.

Film Horor Ini akan menampilkan sesuatu yang berbeda dan lebih menjanjikan. Hari ini film tersebut resmi syuting perdana, Senin (08/05/2023).

Executive Producer Dewi Amanda mengungkapkan Film Horor yang berjudul “Waru” dikerjakan melalui join produksi dengan Malaysia.

Aktris yang membintangi sejumlah film dan sinetron ini menjelaskan, bahwa market dari Film Horor berjudul “Waru” ini, bukan saja penonton yang ada di Indonesia, melainkan penonton yang ada di Malaysia, Singapura, Brunei, Kamboja, dan Vietnam.

Bahkan film “Waru” ini juga akan kita bawa ke Eropa dan Australia, untuk pemutaran di bioskop.

“Jadi Film yang kita produksi ini, tidak hanya untuk bioskop di Indonesia saja, tapi sampai ke mancanegara,” kata Dewi, saat Press Confrence, yang berlangsung di Bogor, Senin (08/05).

Begitu pula dalam memproduksi Film Horor “Waru” ini melibatkan artis dari Malaysia, apalagi artis kita sudah lama gabung dengan artis Malaysia dalam satu produksi film. Kita juga punya market di Malaysia.

“Jadi kalau kita tayangin film ini di Malaysia penontonnya juga pasti mengenalnya, karena ada artis Malaysia juga, begitu pula di Indonesia,” jelasnya.

Dewi tidak membantah bahwa untuk saat ini, film horor lagi buming. “Saya berharap Film Horor yang berjudul “Waru” ini juga akan meledak seperti film-film horor lainnya yang telah kita di poduksi,” tambahnya.

Sementara itu Sutradara Film Horor “Waru”
Chiska Doppert mengucapkan banyak terima kasih kepada Production House yang mempercainya untuk untuk mendairek Film Horor “Waru” ini.

Chiska menceritakan, Waru itu merupakan nama sebuah pohon. Waru satu diantara pohon lainnya yang dipercaya masyarakat sebagai pohon angker tempat tinggal mahluk yang dihuni mahluk alam ghaib seperti Jin, Iblis, Dedemit, Genderuwo, dan sebangsanya dengan mitos dan pengalamanmistis yang meliputinya.

“Waru di film ini adalah sebuah karakter Jin atau Iblis. Mahluk tersebut bernama Waru, dimana tempat orang melakukan pesugihan dengan tumbal kepala manusia,” ungkapnya.

Mendapat Teror Mistis

Film “Waru” ini mengisahkan tentang keluarga yang mendapat teror mistis. Dimana ada rahasia rahasia kelam mistis yang tersingkap berkaitan dengan Iblis penguasa pohon waru.

Sehingga mereka sekeluarga bahu membahu, berjuang menghadapi Iblis waru yang ganas, dibantu dengan laskar-laskar gaib.

Ada yang menarik dalam film ini, banyak mengandung pesan moral yang disampaikan kepada masyarakat, yaitu diantaranya relationship dengan Jin atau Iblis adalah jalan keluar yang menyesatkan.

Keserakahan serta kemiskinan tanpa iman dekat dengan kemusyrikan dan kekufuran.
Film Waru yang mengambil judul yang sama dari Novel Horor Waru telah terbit lebih dahulu di Gramedia.

Dua Negara

Film “Waru” line up talent dari dua Negara yaitu bintang-bintang film Indonesia dan bintang-bintang film Malaysia ditambah aktor dari Australia, diantaranya Bella Graceva memerankan karakter Nadine akan berakting apik bersama Zikri Daulay yang memerankan tokoh Adrian.

Begitu pula dengan Dewi Amanda yang memerankan tokoh menantang sebagai Lydia, ada Jinan Safa sebagai Anya dan Sean Burki sebagai Haqi.

Tak ketinggalan aktris senior kebanggan nasional, Yatie Surachman akan berakting sebagai Nenek Waru.

Sementara dari Negara Jiran Malaysia dan Australia akan, berakting bintang Malaysia Sharifah Husna sebagai sosok Sarah dan Josiah Hogan sebagai Reza, serta Matthew Williams dari Australia berperan sebagai tokoh Hendra.

Film ini nantinya mengambil lokasi syuting di beberapa daerah Jawa Barat, Bogor dan Solo serta di Jawa Tengah, Solo, Karanganyar, Tawangmangu, dan di Hutan Kaki Gunung Lawu.

Adapun untuk Executive Producer, di Film “Waru” Ini seperti Johanes Rustam, Suresh Ratnakrishnan, Adytia Wulandari, Moch Sonny Inayatkhan, Witjaksono, Aji Fauzi, Dewi Amanda.

Sebagai Produser Aji Fauzi, X.Jo, dengan Sutradara Chiska Doppert. DOP:C.K. Boon, untuk Penulis Skenario Erry Sofid, Based on Novel Story Rudi Utomo.

Pemain di film ini seperti, Bella Graceva, Zikri Daulay, Dewi Amanda, Jinan Safa, Sean Burki, Sharifah Husna, Josiah Hogan,Yatie Surachman, dan Matthew Wiliiamr. | Eka A

TAGS
Share This