Refleksi Akhir Tahun, BPIP “Meroket Bersama Media”

Refleksi Akhir Tahun, BPIP “Meroket Bersama Media”

MATAHARI TV | Jakarta – Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia menyelenggarakan kegiatan Refleksi Akhir Tahun 2022.

Kegiatan Refleksi Akhir Tahun ini dihadiri seluruh jajaran BPIP, dengan mengundang organisasi pers, pimpinan redaksi, wartawan  juga di hadiri Mantan Ketua Dewan Pers.

Refleksi Akhir Tahun BPIP ini, mengambil tema, “Meroket Bersama Media”, yang berlangsung di Segarra Ancol, Jakarta Utara, Rabu (28/12/2022).

Refleksi akhir tahun tersebut masing-masing Deputi BPIP juga memaparkan program dan kegiatannya yang sudah dilaksanakan selama tahun 2022.

Dalam diskusi tersebut, mantan Wakil Ketua Dewan Pers mendukung sosialisasi BPIP, agar lebih di kenal oleh masyarakat, khususnya kegiatan BPIP yang sudah dilaksanakannya.

“Tentunya penggunaan media tersebut dalam mengenalkan BPIP ini, sangat penting dilakukan agar masyarakat mengetahui berbagai kegiatan yang sudah dilaksanakannya dan untuk kedepannya,” ujarnya.

Kepala BPIP Prof. Yudian Wahyudi mengatakan, berbagai upaya terus dilakukan dalam membumikan Pancasila khususnya kepada generasi milenial. Strategi yang diterapkan diantaranya melalui bedah musik dan film.

“Meroketnya Program dan Kegiatan BPIP merupakan bentuk kolaborasi dan kerja sama antara BPIP dan media,” ujarnya.

Pancasila direfleksikan kembali terutama terkait dengan strategi apa yang bisa ditempuh dalam mengkampanyekan Pancasila menjadi lebih kreatif, inovatif sehingga dapat diterima dengan mudah oleh masyarakat melalui media massa, ujarnya.

Selanjutnya Wakil Kepala BPIP Dr. Karjono menambahkan, Pancasila in Action penting dilakukan dalam kehidupan keseharian. Membumikan Pancasila, bukan hanya tugas BPIP namun juga seluruh rakyat Indonesia.

Untuk itu, BPIP juga mengandeng sejumlah stakeholder diantaranya BNPT, BNN dan KPK. Masing-masing lembaga ini diajak berkolaborasi dalam menyebarkan nilai-nilai Pancasila

“Tadi kedepannya arahan Pimpinan kita akan menyelenggarakan Diklat. Dulu semacam Penataran. Tapi ini Pancasila in Action dalam mendekati generasi milenial,” pungkasnya.

Begitu pula yang disampaikan Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi, DR. Rima Agristina, SH., SE., MM, dalam mengatasi kondisi-kondisi yang ada di masyarakat, BPIP melalukan kegiatan promosi, dalam arti kita mengajak masyarakat untuk moderasi beragama, untuk meningkatkan toleransi beragama.

Lanjut Rima, kemudian adanya kerja sama dengan berbagai lembaga, serta jejaring yang dimiliki BPIP, dimana BPIP memiliki 9350 Purna Paskibraka Duta Pancasila, ada yang sudah mengikuti Diklat training of trainer, itu menjadi kekuatan kita bersama untuk mengimbangi kalau ada hal-hal yang bertentangan dengan Pancasila, paparnya.

Secara periodik BPIP juga melakukan evaluasi pengendalian, bila ada indikasi di satu daerah, maka kita terjunkan komponen kita, baik dari BPIP sendiri maupun jejaring kita untuk bisa mengimbangi gerakan tersebut sehingga bisa kembali harmonis, tambahnya.|Eka

TAGS
Share This