Program Pembinaan Olahraga Panjat Tebing PLTU Banjarsari, Raih Indonesia CSR Award 2023

Program Pembinaan Olahraga Panjat Tebing PLTU Banjarsari, Raih Indonesia CSR Award 2023

Sumsel, matahari.tv – Usaha PT Bukit Pembangkit Innovative PLTU Banjarsari dalam mengembangkan dan memasukan olahraga Panjat Tebing di Kabupaten Lahat, digajar penghargaan CSR Indonesia Award 2023. Penghargaan Kategori Resa Karsa Sosial ini di terima langsung Sugijanto selalu Direktur Keuangan & SDM di Yogyakarta, 1 Desember 2023.

Putut Dwidjoseno selalu xecutive Vice President PLTU Banjarsari melalui Manager Umum Faza Ikhwana menjelaskan, pihaknya memang memiliki program pemberdayaan pengembangan masyarakat (PPM) dalam bidang olahraga panjat tebing. Kegiatan ini sudah dimulai sejak 2022 lalu, sebagai upaya menggali potensi masyarakat Kabupaten Lahat di cabang olahraga Panjat tebing.

Dengan bekerjasama dengan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten lahat, program pembinaan, pengembangan, dan pelatihan atlet Panjat Tebing terus di jalankan hingga saat ini. Tujuannya selain meraih prestasi, juga memunculkan atlet baru yang potensial untuk di didik dan dilatih secara kontinyu. Sehingga Kabupaten Lahat mampu berkontribusi banyak, dalam pengembangan atlet panjat tebing di Indonesia.

” Yang terpenting kami rutin melakukan anev setiap 2 bulan sekali, guna mengetahui capaian dan hambatan pada program ini,” ujar Faza Ikhwana.

Tambahnya, sebagau upaya pembinaan dan pembibitan atlet pemula. Team CSR dan pengurus FPTI Lahat juga rutin menjadwalkan sosialisai ke sekolah-sekolah. Mulau dari tingkat Sekolah Dasar (SD), hingga sekolah menengah pertama (SMP) sederajat. harapannya muncul atlet lokal potensial, untuk bisa dilatih menjadi atlet profesional dan berprestasi.

Pada pekan olahraga provinsi (Porprov) XVII yang dilaksanakan oktober 2023 lalu, atlet-atlet lokal dan asli dari Kabupaten Lahat berhasil meraih prestasi gemilang dengan perolehan 8 mendali emas. Sehingga berhasil duduk diperingkat ke 2 Se Sumsel, padahal pada event sebelumnya hanya mampu diperingkat 6. Bahkan atlet lahat jg sudah dipanggil untuk bergabung dengan team Sumsel, untuk mengikuti seleksi pra PON.

“Kami yakin potensi SDN lahat cukup besar, untuk menjadi atlet profesional. Asal di didukung dengan program serta pengurus yang proposional, ” imbuh faza.

TAGS
Share This