PLTGU Priok, Pembangkit Andal Ramah Lingkungan

PLTGU Priok, Pembangkit Andal Ramah Lingkungan

MATAHARI TV | Jakarta – Pembangkit listrik ramah lingkungan terbesar di Asia Tenggara atau Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Priok, merupakan pembangkit yang dikelola PLN Indonesia Power.

Pembangkit ini terletak di pantai utara Kota Jakarta, yang memiliki kapasitas sebesar 2.723 MW. dengan menggunakan gas alam atau lebih tepatnya Natural Gas Combined Cycle (NGCC) dan LNG sebagai bahan bakar.

General Manager PT. PLN Indonesia Power Priok PGU, Igan Subawa Putra menjelaskan,
Pembangkit ini juga didukung dengan sistem pembakaran Dry Low Nitrogen Oksida (Nox) tipe Combuster di PLTGU, sehingga menghasilkan emisi gas buang pembangkit Nox ramah lingkungan.

“Ini merupakan komitmen PLN dalam mendukung program Pemerintah untuk mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060,” kata Igan, di Jakarta, Rabu, (10/05).

Lebih jauh Igan mengungkapkan, disamping itu, keberadaan dan keandalan Pembangkit Listrik yang telah meraih Penghargaan Proper Emas dua kali kali berturut-turut pada tahun 2021 dan 2022. Ini sangatlah vital, dimana PLTGU Priok ini menyuplai kebutuhan listrik di Istana Wapres dan lokasi vital lainnya.

“PLTGU Priok memiliki peranan penting dimana kebutuhan listrik di Istana Wakil Presiden, Bandara Halim, dan pangkalan TNI Halim disuplai dari PLTGU Priok, disamping itu kami juga berperan mendukung 65% kebutuhan beban di subsistem Priok-Cawang-Bekasi,” paparnya.

Igan juga menyebutkan, PLN Indonesia Power Priok PGU juga mempunyai sub unit PLTD senayan yang memiliki peran penting dalam program anti blackout yaitu, sebagai backup power MRT dan inisiasi line charging untuk Blackstart PLTGU priok dan muara karang. Saat ini pembangkit kami mendukung keAandalan kelistrikan di system jawa-madura-bali dengan program anti blackout dan fast respon system.

Dikatakannya, beberapa tahun terakhir pembangkit tenaga listrik ramah lingkungan ini berhasil meraih berbagai prestasi mentereng seperti Penghargaan Proper Emas di tahun 2021 dan 2022, Penghargaan Gold dari ISDA Award pada tahun 2019, 2020, dan 2021, Penghargan Bintang 5 TOP CSR Award, Penghargaan Zero Accident, serta Penghargaan Gold pada CSR & PDB Award di tahun 2023.

Hal ini membuktikan bahwa PLTGU Priok tidak hanya concern untuk memastikan kehandalan listrik bagi Indonesia, namun juga memiliki komitmen untuk peduli terhadap masyarakat dan lingkungan, tambahnya. | Eka

TAGS
Share This