PLN Ajak Stakeholder Terapkan GCG dalam Meningkatkan Integritas

PLN Ajak Stakeholder Terapkan GCG dalam Meningkatkan Integritas

MATAHARI TV | Tangerang – PLN Grup Area Gandul baru saja menggelar kegiatan Multi Stakeholder Forum (MSF), Kamis (4/5) di Tangerang, Banten.

Penyelenggaraan kegiatan ini untuk memperkokoh komitmen PLN sebagai penyedia dan pengelola ketenagalistrikan di Wilayah Jabodetabek, dengan memegang teguh integritas dan berpedoman pada prinsip Good Corporate Governance (GCG).

Pada forum ini, adapun stakeholder yang hadir antara lain, Perwakilan Kejaksaan Tinggi Banten, Kepala Dinas Potensi Maritim Lantamal III Jakarta, Kepala Bidang Penetapan Hak dan Pendaftaran Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Banten, General Manager PLN Unit Induk se-Jakarta dan Banten, Direktur Utama PT Haleyora Power, Perwakilan Forkopimda, dan seluruh mitra kerja.

General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB) Erwin Ansori, menyampaikan kegiatan MSF merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan untuk menumbuhkan pengetahuan akan pentingnya pelayanan PLN yang berintegritas kepada seluruh stakeholder.

“Selain mensosialisasikan Visi Misi PLN, pada acara ini juga disisipkan tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) dan Contractor Safety Management System (CSMS). Kami berharap agar seluruh stakeholder dan mitra kerja memahami bahwa kami mengimplementasikan PLN Berintegritas dan juga menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) dengan baik”, terang Erwin dalam sambutannya.

Lebih dari itu, Erwin juga menjelaskan pentingnya integritas untuk menciptakan proses bisnis yang lebih efisien, peningkatan GCG, memberikan kepercayaan investor dan pelanggan, serta memastikan produk PLN sesuai dengan kebutuhan pelanggan. “Kami mohon dukungan dari seluruh stakeholder agar PLN dapat terus konsisten dalam penerapan integritas,” lanjut Erwin.

Kepala Dinas Potensi Maritim Lantamal III Jakarta, Subarja, menyatakan kesiapan dan dukungan untuk mengimplementasikan SMAP ISO 37001:2016.

“Tentunya kami mewakili Instansi TNI/Polri menyambut baik kegiatan ini. Kami berharap semoga bisa menjadi awal yang baik dalam membangun sinergi antar lembaga, sehingga bisa mewujudkan apa yang menjadi harapan bersama”, kata Subarja.

Pada kesempatan yang sama, General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Barat (UIP JBB), Octavianus Padudung mengungkapkan, kegiatan ini merupakan wujud komitmen PLN atas terselenggaranya pengelolaan kelistrikan yang berintegritas. Jauh dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. Dukungan dari seluruh stakeholder berperan penting demi terwujudnya hal tersebut.

Sementara itu General Manager Unit Pusat Pengatur Beban Jawa, Madura dan Bali (UP2B Jamali) Munawwar Furqan pun menambahkan bahwa dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut PLN mengingatkan kembali kepada para stakeholders dan mitra kerja untuk terus mengedepankan pelaksanaan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) di seluruh PLN Grup.

Pada kegiatan ini pun, seluruh stakeholder yang hadir melakukan penandatanganan deklarasi bersama guna mendukung implementasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) ISO 37001:2016. | Eka

Share This