Gernas BBI Papua, Sektor UMKM Perlu Perhatian Semua Pihak Agar Tembus di Pasar Global

Gernas BBI Papua, Sektor UMKM Perlu Perhatian Semua Pihak Agar Tembus di Pasar Global

MATAHARI TV | Jayapura – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menyatakan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) Papua, diyakini akan memberikan edukasi serta pemahaman bagi usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Papua khususnya untuk menembus pasar global.

Di era digitalisasi ini, sektor UMKM memerlukan perhatian dari semua pihak. Kolaborasi diperlukan guna mempercepat target itu.

Hal tersebut disampaikan Asisten Bidang Umum Sekretariat Daerah Papua, Y. Derek Hegemur, yang mewakili Gubernur Papua dalam acara puncak Gernas BBI Papua 2022 yang mengambil tema, “Binar Digital Papua”, berlangsung di Gelanggang Olah Raga (GOR) Cenderawasih, Kota Jayapura, Provinsi Papua, Rabu (24/8/2022).

“Hadirnya Gernas BBI Papua itu, kami yakini akan membantu UMKM untuk bisa memasuki pasar global dan go international,” kata Hegemur.

Ia menegaskan dengan Gernas BBI itu, juga akan membantu kemandirian sektor UMKM, mengingat berbagai dukungan dari multi-pemangku kepentingan tentu mempermudah jalannya.

Di sisi lain, Hegemur mengungkapkan Pemprov Papua berkomitmen mendukung percepatan penggunaan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dalam Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (APBD) 2022.

Hingga saat ini Pemprov Papua sudah menggunakan 103 e-katalog dalam negeri, dan 30 e-katalog digunakan oleh kabupaten dan kota di Papua.

Menurut Hegemur, upaya tersebut untuk mewujudkan kemandirian ekonomi di tengah pandemi dan menghadapi era digitalisasi, juga target kemajuan UMKM lokal.

Dia menambahkan, penggunaan TKDN juga sesuai dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk
Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi dalam rangka menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia pada Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.|Eka

TAGS
Share This