Gelar Sosialisasi, Milenial di Depok Harus Melek Pajak
MATAHARI TV | Depok – Sosialisasi Pajak Daerah bagi generasi milenial berlangsung di Hotel Bumi Wiyata jalan Margonda Kota Depok, Selasa (21/02/2023).
Kegiatan yang diikuti perwakilan pelajar dari 15 sekolah di Kota Depok, tak lain untuk mensosialisasikan pentingnya pajak bagi masyarakat.
Sosialisasi tersebut mengusung tema “Milenial Melek Pajak, Wujud Kepedulian Para Generasi Pelajar Kota Depok”.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri mengungkapkan, kegiatan ini bagian dari ikhtiar, bagaimana masyarakat kita termasuk para siswa memahami tentang pajak, pentingnya pajak, dan untuk apa itu pajak digunakan, kata Supian.
“Kami berharap agar para siswa dapat memahami dengan baik materi yang disampaikan dan dapat membagikan pengetahuan baru yang didapat ke lingkungan sekitar,” ujarnya.
Lebih lanjut, Supian mengemukakan mengenai fungsi pajak yang memegang peran sangat penting, terutama dalam pembiayaan operasional Negara terutama pembangunan di Kota Depok dan menumbuhkan kesadaran akan wajib bayar pajak.
“Peranan pajak di Kota Depok sangatlah penting karena dari pajak ekonomi negara bisa tumbuh. Generasi muda saat ini juga harus punya kesadaran pajak,” jelasnya.
Supian juga menjelaskan, bahwa peranan pajak memegang pengaruh terhadap pembangunan di berbagai sektor, tentunya para milenial ikut juga berperan aktif. Sebab peranan pajak terutama dalam membangun infrastruktur, pendidikan, kesehatan, sesuai program janji Walikota Depok, paparnya.
“Penting sekali untuk paham dan sadar akan wajib pajak. Generasi Milenial Melek Pajak sebagai pionir wajib pajak di kalangan generasi muda, semoga bisa turut serta memberi kesadaran akan wajib pajak setelah digelarnya acara ini,” tuturnya.
Kepala Badan Keuangan Kota Depok Wahid Suryono mengatakan, dengan diadakannya sosialisasi ini dapat menambah wawasan generasi muda khususnya peserta kegiatan tentang perpajakan.
“Terima kasih untuk guru pendamping anak pelajar yang telah mengikuti acara ini dengan baik dengan siswa yang aktif, diharapkan setelah selesai sosialisasi ini, peserta dapat menerapkan ilmu yang telah didapat terutama tentang perpajakan,” ucapnya.
Wahid menuturkan bonus demografi dengan 70 persen penduduknya merupakan usia produktif, dimana dalam 20-25 tahun dari sekarang generasi muda saat ini yang nantinya memasuki usia produktif, hal ini yang disebut dengan Indonesia Emas.
Maka dari itu tambahnya, perlu ditanamkan kesadaran akan pentingnya pajak dalam kehidupan sehari-hari.| Eka