Saat Tinjau Progress Kantor Wilayah Baru, Faisol Ali : Kita Perlu Perencanaan Matang
MATAHARI TV | Banjarbaru – Sebagai bagian instansi vertikal yang bakal turut berpindah ke ibukota provinsi baru, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM yang berlokasi di Banjarmasin kini juga sedang mempersiapkan proses pemindahan ke ibukota provinsi yakni di Banjarbaru.
Faisol Ali dan rombongan tinjau lokasi tanah tempat gedung baru Kantor Wilayah Kalimantan Selatan yang akan dibangun pada Jum’at, (06/01).
Lokasi tepat di Jalan Aneka Tambang, Trikora Banjarbaru, berdampingan dengan Kantor Kepolisian Daerah Provinsi Kalimantan Selatan ini yang bakal menjadi bangunan baru Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan.
“Kita akan pantau terus progress dan percepatan pembangunan ini dengan melaksanakan perancanaan yang matang,” ungkap Faisol Ali yang pertama kalinya meninjau lokasi didampingi Kepala Divisi Administrasi, Rifqi Adrian Kriswanto dan para Pejabat Pimti Pratama, juga Pejabat Administrasi terkait.
Sebagai instansi yang menaungi Bidang Pelayanan Hukum, Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan dan Keimigrasian, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM perlu berlokasi di wilayah strategis yaitu di wilayah ibukota provinsi sesuai Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.
Terlebih di daerah Jalan Trikora Banjarbaru ini akan menjadi pusat pemerintahan berjalan sehingga instansi terkait yang akan menjadi partner Kemenkumham akan saling dimudahkan untuk bersinergi dan berkolaborasi.
Perencanaan pemindahan ini telah direncanakan sejak tahun 2020 sejak dihibahkan lokasi tanah dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dan juga mengingat Kantor Wilayah yang saat ini berlokasi di Banjarmasin sudah perlu untuk direlokasi terkait banjir musiman yang kerap melanda sehingga berdampak terhadap produktifitas pelayanan di Kantor Wilayah.
Kepala Bagian Program dan Humas, Hendy Emil menambahkan, “Proses pemindahan ini sudah diajukan ke Sekretariat Jenderal dan telah mendapatkan lampu hijau, selanjutnya tinggal menunggu keputusan dan anggaran untuk memulai proses pembangunannya,” tukasnya.|Eka