Pemerintah Tumbuhkan Kesadaran dalam Penanganan Covid-19
Matahari TV | Jakarta — Kota Blitar salah satu kota pertama yang meraih PPKM Level 1 dan menguji cobakan adaptasi kebiasaan baru dengan pembukaan bertahap kegiatan masyarakat sejak Oktober 2021.
Hal ini tidak lepas dari solidaritas masyarakat yang diperlihatkan dengan saling membantu, menaati prokes dan peraturan PPKM Darurat seperti menurunkan mobilitas sampai dengan 30 persen.
“Dan kini Blitar menggecarkan vaksinasi door to door, menjemput bola bagi masyarakat yang masih belum mendaptakan akses vaksin covid-19,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Reisa Broto Asmoro dalam keterangan persnya, Jumat (12/11/2021) yang disiarkan melalui kanal resmi youtube Sekretariat Presiden
Reisa juga menyampaikan amanat Kepala Staf Kepresidenan Jenderal (Purn) Moeldoko pada saat di Blitar, di mana Moeldoko menyatakan bahwa pemerintah sekarang menumbuhkan kesadaran agar dalam menangani wabah Covid-19 dari titik sekecil apapun sebelum menjadi besar.
“Pesan bapak Moeldoko inilah yang harus kita hayati untuk mencegah gelombong ketiga, maka tetap pakai masker, rajin cuci tangan, jaga jarak dan jauhi kerumunan, serta selektif dalam bermobilitas, dan segera vaksin lengkap,” ujarnya mengingatkan.
Reisa juga menyarankan untuk peduli kepada mereka yang belum vaksin Covid-19 untuk diantar dan ditemani, guna mempercepat proses vaksinasi terutama bagi lansia.
“Perluasan sentra vaksinasi, pemanfaatan vaksin keliling, vaksinasi door to door, dan kampanye melalui media menjadi solusi yang harus diadobsi semua provinsi saat ini,” jelasnya | Heru Lianto
Note : Bersama-kita lawan virus Corona. matahari.tv mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat 3M : Memakai masker, Rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak.